March or April?
12.37Halo, semua.
It's April, huh?
Well, fyi gue mau curhat aja kali ini nih. Nggak papa kan ya? Hehe.
Jadi, uhm... April.
Bulan kemaren itu Maret. Dan buat gue, Maret 2013 ini bener-bener depressing month banget. Gimana nggak, semua masalah muncul. Dimulai dari masalah UTS, nilai-nilai, dll. Gila deh pokoknya masalahnya. Mana masalah di rumah juga banyak, lagi. Terus masalah AFS juga. Ngerasain gimana di-underestimate temen dan orang... terus rasanya parno sendiri ngeliat saingan AFS yang banyak banget. D'oh.
Tapi gue udah mulai optimis ketika akhir bulan Maret, akhirrr banget, gue menghabiskan waktu bener-bener sama keluarga dan yah, we kinda fixed the broken and missing line between us all.
Gue lalu berpikir, "This is a great end of March and April's shall be nice to me."
But then I guess I was wrong.
Awal April, sekitar 4 hari yang lalu, mungkin memang berjalan sesuai apa yang gue pengenin. Tapi, makin hari...
Problems. They are back. Again.
And this time, they came back with their new friend called "Complicated".
God.
Gila. Gue sebenernya nggak percaya sama hal-hal semacam ramalan yang bilang "Lo bakal beruntung di bulan ini, bulan berikutnya lo bakal sial bla222" atau dsb, tapi yah, most of the time, when I looked back into those months, I do have a concluding inside myself. Yah, mungkin gue semacam sotil kali yak.
Tapi ya begitulah.
Gue berharap banget bulan April bakal jadi bulan yang baik buat gue. Well, nggak ada bulan yang baik sih since every month has its own memories and good things. Tapi, yah...
Au ah.
Wish me luck for AFS.
X
14-1-25-1
0 komentar