Ressefiet's Farewell Journey- part 1.
19.02Hai!
14-1-25-1 kembali.... *buka topeng*
Jadi ceritanya, gue balik ke blog ini, untuk menceritakan pengalaman gue.....
Uhm. Mari kita mulai.....
Jadi gini. Sekitar sebulan yang lalu, UN selesai. Gue, dan tentunya seluruh anak kelas 9 dari Sabang sampai Merauke, merasa bahagia *sementara*.
Sebenernya UN selesai juga berarti dua hal. Satu: kebebasan temporary dan satu lagi, perpisahan.
Perpisahan?
Iya, perpisahan.
Jelas, kita habis UN, pastinya udah gak belajar lagi-dan berarti, gak ketemu sama temen-temen sekelas. Jadi, seperti tradisi anak sekolahan di Indonesia, kita harus ngadain perpisahan.
Oke, pertamanya gue dan anak-anak sekelas udah pada sip ke Pulau Seribu. Dasar gak rejeki, ortu melarang. Oke, kita balik arah. Tapi anak-anak gak mau ke Puncak atau gunung atau semacamnya. Jadilah, kita memutuskan untuk ke pantai. Anyer pun terpilih.
Gue lalu ditunjuk jadi panitia bersama ke-8 anak RSF lain yaitu: Wina, Zaza, Dhira, Wulan, Ino, Neta, Yolbi, dan Ammar. Karena kita ber-9.... kita resmi dipanggil Panitia Sembilan. Bukan, bukan Panitia Sembilan yang ini:
0 komentar